a. Memotret lebih banyak
b. Komposisi dan cahaya
c. Pegang kamera dengan baik
d. Exposure
e. Mengunci titik fokus
f. Antisipasi shutter lag
g. Menggunakan zoom
h. Memakai flash
i. Ukuran dan resolusi
2. Pengoperasian kamera DSLR
Pastikan kamera sudah dalam keadaan siap untuk digunakan, cek baterai, cek memory, dll. Setelah anda rasa kamera siap digunakan, selanjutnya kita coba mensetting kamera terlebih dahulu.
Setting kamera ke mode AV (aperture Value) yaitu hanya merubah besarnya bukaan diagfragma sehingga Shutter Speed sudah otomatis di set oleh kamera tersebut.Bukaan terbaik / ketajaman terbaik ada di bukaan F/8.0 jika DOF (depth of field -- semakin panjang lensa semakin sempit DOFnya) lebih panjang bisa memakai bukaan F/14 (tidak disarankan jika memakai F/16 keatas, memang semua akan terlihat focus tetapi ketajaman sudah berkurang sehingga hasil kurang maksimal).
Pastikan memakai ISO 100 ( semakin rendah semakin baik) jika cahaya kurang dan shutter speednya kurang (shutter speed lebih baik diatas 1/60 agar tidak shake) bisa dinaikan ISO nya.
Lebih baik gunakan lensa wide seperti 18-55mm dan 17-85mm.Sikap Dasar dalam memotret perlu juga diperhatikan. ilustrasi di bawah ini mudah-mudahan dapat lebih memahamkan kita akan posisi pemotretan yang benar.
3. - extreme close up adalah Teknik pengambilan gambar sebagian dari keseluruhan obyek yang di bidik, misalnya matanya, kupingnya, atau mulutnya saja, juga bisa diterapkan terhadap benda lain yang tidak bernyawa seperti pisau, pistol, batu dan lain sebagainya.
Fungsi dari teknik ini adalah ingin menyampaikan karakter detail dari sebuah obyek, sehingga karakternya dapat dilihat secara nyata dan jelas oleh pemirsa.
- close up adalah Teknik pengambilan gambar sebagian dari keseluruhan obyek, dari ujung kepala sampai batas bahu atau dada seseorang. Fungsi dari teknik ini adalah ingin menyampaikan karakter detil dari sebuah obyek, sehingga karakternya terutama pada obyek manusia dapat dilihat secara nyata dan jelas oleh pemirsa.
- Medium close up adalah Teknik pengambilan gambar dari ujung kepala sampai ulu hati seseorang.
- Mid shot adalah Teknik pengambilan gambar dari ujung kepala sampai ulu hati seseorang.
- medium shot adalah Teknik ini akan memvisualisasikan setengah dari keseluruhan bidikan obyek manusia misalnya dari ujung kepala hingga pinggang obyek atau seseorang. Fungsi dari teknik ini ingin menyampaikan keadaan obyek beraktifitas.
- Long shot adalah Teknik pengambilan gambar yang menunjukkan kesan luas pandang dan mengecilnya obyek dari pandangan, sehingga keberadaan obyek terlihat jauh dari pandangan mata.
Fungsi dari teknik ini ingin menyampaikan keadaan obyek yang beraktifitas dengan keluasan suasana lingkungan dimana obyek berada.